5 Tempat Wisata Terbuka di Bandung yang Aman di Era New Normal
Berbicara mengenai tempat wisata terbuka di Bandung yang aman di era new normal memang tidak ada habisnya. Wajar saja karena kota ini menawarkan beragam tempat wisata yang bagus, murah pula. Cocok untuk semua kalangan yang memang ingin menghabiskan waktu liburnya di Bandung.
Banyaknya tempat wisata di Bandung tentu membuatmu bingung menentukan pilihan. Bagi kamu yang suka dengan konsep alam terbuka, berikut 5 tempat wisata terbuka di Bandung yang bisa dipertimbangkan.
- Kawah Putih
Siapa lagi yang tak mengenal Kawah Putih? Tempat wisata yang menyerupai danau ini sebenarnya terbentuk dari hasil letusan Gunung Patuha. Diberi embel-embel ‘putih’ karena warna kawahnya putih, tapi sewaktu-waktu juga bisa berganti warna sesuai dengan kondisi cuaca, suhu, dan kadar belerang.
Objek wisata ini terletak di kawasan Ciwidey, Bandung. Harga tiket masuk yaitu Rp 25.000 untuk pengunjung domestik dan Rp 75.000 untuk mancanegara. Dibuka dari pukul 07.00 sampai 17.00 WIB.
- Taman Hutan Raya
Tamah Hutan Raya atau sering disebut Tahura juga tak kalah mempesona dibandingkan Kawah Putih. Di tempat ini kamu bisa melihat berbagai budidaya tanaman, baik dari dalam negeri maupun luar negeri yang terawat dengan baik. Bisa dikatakan tempat ini tidak hanya sebatas objek wisata untuk rekreasi saja, tapi juga untuk kebutuhan pendidikan dan penelitian.
Tahura berada di Ir. H. Djuanda, Desa Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Bandung. Harga tiket masuk yaitu Rp 15.000 untuk pengunjung domestik dan Rp 76.000 untuk mancanegara. Dibuka setiap hari mulai dari jam 07.00 sampai 17.00 WIB.
- Tebing Keraton
Selain terbuka, objek wisata Tebing Keraton menyuguhkan pemandangan yang spektakuler. Dari atas tebing, kamu bisa menikmati indahnya pemandangan Taman Hutan Raya secara leluasa. Tentunya sambil berfoto-foto agar bisa tetap eksis di sosial media.
Tebing Keraton terletak di Ciburial, Kecamatan Cimenyan, Bandung Barat. Harga tiket masuk yaitu Rp 11.000 per orang, Rp 10.000 untuk parkir mobil, dan Rp 5.000 untuk motor. Dibuka dari pukul 05.00 sampai 18.00 WIB.
- Ranca Upas
Ranca Upas ini cocok untuk kamu yang ingin menyatu dengan alam. Disini kamu tidak hanya bisa melihat vegetasi flora dan fauna saja, tapi bisa outbound juga. Dari atas ketinggian 1,4 meter di atas permukaan laut, kamu bisa melihat betapa indahnya hamparan hutan yang luas dengan suhu udara yang menusuk ke kulit.
Ranca Upas terletak di Jl. Raya Ciwidey, Patengan, Kecamatan Rancabali, Bandung. Harga tiket masuk sebesar Rp 20.000 untuk pengunjung lokal, Rp 10.000 untuk parkir mobil, Rp 25.000 untuk parkir bus, dan Rp 200.000 – Rp 750.000 bila ingin berkemah di tempat ini.
- Curug Malela
Ingin berada di alam terbuka, tapi dengan pemandangan air terjun? Ke Curug Malela saja, air terjun paling atas yang berasal dari tujuh rangkaian air terjun sekaligus. Kamu bisa bayangkan betapa indahnya berada di sekitar curug ini, terutama di pagi hari saat hembusan udara masih segar dan panas matahari yang bisa ditolerir oleh kulit.
Curug Malela terletak di Desa Cicadas, Bandung Barat. Waktu trekking yaitu 20-30 menit, tapi kalau mau simple bisa langsung sewa ojek yang ada di sekitar daerah curug. Harga tiket masuk Rp 10.000 per orang.
Untuk memudahkan perjalanan liburan dalam skala besar, kamu bisa gunakan jasa sewa bus Bandung dari TRAC. Dengan begini, tidak ada lagi yang namanya batal liburan karena moda transportasi yang kurang memadai. Apalagi TRAC juga berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk menjaga keberlangsungan industri pariwisata dan transportasi di Indonesia.
Itu dia 5 tempat wisata terbuka di Bandung yang aman di era new normal ini. Sekalipun eranya sudah new normal, yang namanya kesehatan tetap harus dijaga. Patuhi protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah agar kamu terlindungi dari bahaya virus Covid-19 yang sampai sekarang masih merajalela.
Comments
Post a Comment