Pertolongan Pada Mobil Offroad Saat Hadapi Medan Berat
#OffRoad #Mobil4WD #MobilJeep
Pertolongan Pada Mobil Offroad | Medan Offroad, tentu sangat berat. Mobil offroad identik dengan mobil jeep atau motor 4×4.
Offroad itu perjalanan yang menantang penuk skill dan berat. Saking beratnya medan yang dilalui, sering terjadi masalah yang tak terduga pada mobil offroad.
Bagaimana cara pertolongan pertama pada mobil offroad saat melintas di medan berat ?
Pada umumnya, medan yang berat memang sangat jarang dilalui orang banyak sehingga kemungkinan datangnya pertolongan pada saat terjadi masalah sangat minim, oleh karena itu kita sebagai pengendara mau tidak mau harus turun langsung gan.
Apa saja masalah yang terjadi pada mobil offroad saat hadapi medan berat ?
1. As kopel lepas atau patah.
Kejadian as kopel patah atau lepas ini seringkali terjadi saat melewati handicap yang curam dan memiliki sudut derajat yang kecil dapat memungkinkan bagian bawah jeep mobil offroad terbentur dengan batu. Ini bisa menyebabkan as kopel patah.
Kalau as kopel sudah patah, maka hanya bisa berjalan dengan drive ban depan saja.
Cara mengatasi as kopel patah adalah lepas saja kopel yang bermasalah tersebut. Jadi hanya memakai transmisi aslinya saja.
Jangan lupa tutup mulut gardan dengan bahan tahan air. Lantas, bawa mobil dengan pelan-pelan saja.
2. Bak karter oli retak bocor.
Posisi bak karter oli berada di kolong mobil. Keruskan bak karter oli bocor ini jarang diketahui oleh pengemudi, tau tau temperature mesin langsung panas karena oli telah habis.
Cara mengatasi bak karter oli yang retak bocor adalah dengan menggosokan sabun colek atau sabun batangan kebagian retak tersebut hingga oli tidak merembes keluar lagi.
Ini merupakan cara sementara, untuk kondisi darurat. Setelah, jangan lupa cek takaran volume oli. Bila berkurang, segera ditambah.
3. Per daun patah
Jika per daur yang patah bukan per utama yang menopang masih bisa dicuekin gan, tapi kalo yang patah per utama, maka harus segera diantisipasi.
Cara mengatasinya adalah per daun yang patah tersebut dipantek dengan potongan kayu. Kayunya harus yang kuat, kayu ini untuk nopang gardan dan sasis.
Selanjutnya lepas stopper (bump stop) dan ikat gardannya dengan kuat. Ikatan ini berguna agar garden tidak bergeser dan hanya untuk penanganan darurat saja.
4. Mesin mati saat melewati genangan air.
Saat melewati genangan air yang tingginya tidak air intake, maka tidak masalah. Langsung jalan terus saja. Tips saat melewati banjir, gunakan RPM mesin yang sedang saja.
Jangan gunakan RPM terlalu tinggi. Karena saat RPM tinggi, cipratan air putaran kipas akan menciprat kemana-mana. INi rentang bagi mobil yang menggunakan ECU.
Namun, bila mengalami mesin mobil mati saat melewati genangan air, maka kemungkinan besar mesin kemasukan air. Cara mengatasinya adalah dengan membuka semua busi, cabut kabel distributornya juga.
Jadi tidak ada aliran listrik ke distributor atau CDI. Setelah itu, coba stater mobil sampai beberapa putaran. Air akan keluar lewat lubang busi. Tapi kalau ada sisan air dikit, biasanya akan masuk ke celah ring piston dan menuju kruk ass. Sebaiknya, bila sapai kota langsung lakukan kuras oli dan bersihkan filter olinya.
Bagi mesin mobil offroad injection mati, maka cek dulu modul ECU nya. Kalau kondisi ECU basah kena air, maka keringkan dulu. Kalau belum sampai yakin telah kering, jangan hidupkan mesinnya dulu.
5. Radiator bolong.
Masalah radiator bolong ini hal biasa saat di medan offroad. Cara mengatasinya dengan menambalnya memakai dempul atau sabun.
Ini untuk sementara. Jangan lupa selalu cek air dan temperatur mesin. Hati-hati juga saat buka tutup radiator dengan kondisi mesin panas..
6. Selang radiator bocor.
Selang radiator yang sudah berumur, rawan mengalami bocor. Langkah cara mengatasi selang radiator bocor adalah buka dulu tutup radiator.
Tunggu hingga suhu radiator agak dingin. Lalu bersihkan permukaan selang. Selanjutnya gulung selang radiator dengan isolasi listrik hitam.
7. Dongkrak ketinggalan atau rusak.
Kalau sampai dongkrak ketinggalan, ini merepotkan. Tapi kalau dongkrak rusak, mau gimana lagi. Caranya gali permukaan tanah pada bagian bawah ban rusak.
Gali sampai mendapat ground clearance yang lebih luas. Lalu selipkan balok kayu di bawah gardan. Peletakkan arah kayunya berlawanan. Lantas, majukan mobil sampai balok kayu tadi jadi lurus dan menopang mobil. Kini saatnya ganti ban.
Saat mengganti ban, jangan lupa selipin ban serepnya atau ban bekasnya dalam proses buka/pasang, Ini untuk menghindari bila balok kayu patah atau goyang bakal ketahan sama ban tersebut.
Tips sebelum melakukan offroad.
Sebelum berangkat ke medan offroad, cek dulu kondisi mobil. Cek breath pipe atau selang udara untuk transmisi, transfer case, gardan fr/rr.
Comments
Post a Comment