Perkembangan Teknologi Keselamatan Mobil

#SafetyCar #MobilAman #MobilPintar #KeselamatanMobil

Teknologi Keselamatan Mobil | Perkembangan keselamatan berkendara menjadikan pengemudi semakin safety.

Dari pemasangan bumper hingga teknologi mekatronika yang telah menjadi sejarah teknologi keselamatan mobil. Teknologi safety car yang menggabungkan sensor elektronik dengan sistem mekanis.

Disisi lain, teknologi keselamatan berkendara ini juga tidak menjamin secara 100 persen aman, banyak juga faktor lain yang diluar kendali.

Setidaknya dengan semakin maju perkembangan teknologi keselamatan mobil, maka akan meminimalisir angka korban kecelakaan.

Teknologi keselamatan mobil dibagai menjadi 3 tingkatan kategori yaitu; safety preventive, safety active dan safety impact.

Teknologi elektronik yang terdapat dalam safety car menggunakan sensor elektronik yang digunakan sebagai acuan dalam tindakan safety. Sensor-sensor elektronik itu dikendalikan oleh sistem intelligent elektronik atau mini procesor.

SAFETY PREVENTIVE TECHNOLOGY

Fitur ini bertujuan untuk melakukan tindakan pencegahan terhadap  kecelakaan. Dengan memberikan kemudahan dan antisipasi kepada pengemudi, akan menghindari berada dalam kondisi bahaya.

Adaptive Front Light System

Arah sorotan lampu depan akan berubah sesuai perubahan dari sudut lingkar kemudi. Tujuannya adalah visibilitas saat di jalan berliku kian luas.


Distance Control Assist

Fitur ini berfungsi untuk menjaga jarak aman berkendara. Jadi saat kecepatan mobil di depan mulai menurun, maka rem akan bekerja secara otomatis agar jarak aman tetap terjaga dengan syarat pengemudi tidak menginjak pedal gas.


Intelligent Cruise Control

Fitur ini mengurangi peran kaki pengemudi saat melaju konstan. Fitur ini juga dapat mengatur jarak dengan pengendara di depannya. Bahkan saat kecepatan rendah, fitur ini mampu mengikutinya.


Around View Monitor

Fitur ini untuk mempermudah saat parkir mobil. Seluruh benda disekitar mobil, akan ditampilkan dalam monitor. Dengan memanfaatkan 5 buah kamera, monitor pun dapat menampilkan kondisi mobil dalam “helicopter view”.

Blind Spot Sensor

Fitur ini memberikan informasi di bagian blind spot yang tidak terlihat oleh spion. Informasi yang diberikan bisa melalui speaker atau pun monitor di panel instrumen.


Line Departure Warning

Fitur ini akan mengingatkan pengemudi melalui suara apabila kendaraannya mulai keluar jalur saat melaju konstan di jalan lurus seperti tol. Hal ini dapat menjadi indikasi bahwa pengemudi mulai mengantuk.

4 Wheel Steering

Fitur ini memberikan kemampuan roda belakang memberi sudut saat mobil menikung, tentu memberikan efek terhadap minimnya gejala oversteer yang mungkin di timbulkan. Bahkan saat parkir, sudut roda akan memberikan sudut belok yang kian besar.

Kategori tingkat keselamatan mobil lainnya:

  1. SAFETY PREVENTIVE TECHNOLOGY
  2. SAFETY ACTIVE TECHNOLOGY
  3. SAFETY IMPACT TECHNOLOGY

Comments

Popular posts from this blog

Servis Rutin Berkala Cek Kondisi Motor Bikin Rasa Mesin Baru

Panduan Mudah Cara Mengembalikan Indra Perasa dan Indra Penciuman - Anosmia